obat tumor dan kanker

Manisan Cermai obat tumor dan kanker 


berawal dari beberapa kejadian tanpa sengaja yang sangat menarik untuk di jadikan penelitian , lalu saya melakukan uji coba terhadap manisan cermai sebagai obat tumor kepada seorang wanita yang habis di operasi rahimnya karena penyakit tumor, tapi tumor itu tumbuh kembali setelah 4 bulan kemudian. Untuk dokter yang mengoperasinya diminta untuk  dioperasi kembali,karena tumor ganas , keadaannya di anggap cukup barbahaya, tapi pasien menolak.
secara kebetulan pasien itu teman saya, dan setelah menceritakan masalahnya, saya sarankan untuk memakan “manisan buah cermai” secara rutin, 2 kali sehari (pagi ¼ ons, sore 1/;4 ons), sehabis makan. ¼ ons berisi: kira-kira 15 biji manisan cermai.
kesembuhan mulai terasa setelah selama sekitar 1 bulan memakan “manisan buah cermai” secara rutin. Kalau dulu selalu terasa sakit (cekot_cekot) dirahimnya bila bekerja dalam posisi berdiri selama sekitar 1 jam sebagai caster di salon nya sendiri, sekarang sudah tidak lagi seperti itu. Rasa sakit itu hanya dating kala saja, setelah 4 bula memakan secara rutin, ia periksakan kembali penyakit di rahimnya, ternyata hasilnya sangat mengejutkan oleh dokter yang selama ini menangani penyakitnya dinyatakan “tumor sudah layu” alias hamper mati. Dan setelah selama ½ tahun lebih memakan secara rutin, penderita sudah tidak mengeluh sakit lagi, tumor mati dan berhenti memakan “manisan buah cermai”
cari hasil uji coba tersebut dapat di simpulkan , bahwa manisan cermai bersifat mematiklan tumor-kanker,dan sejenisnya,terutama benih-benihnya yang tersebar di seluruh tubuh. “manisan buah cermai” sebagai obat tumor kanker ini sudah di uji cobakan pada beberapa penderita , dan ternyata hasilnya cukup maksimal, tumor-kanker selalu layu dan mati.
nah bagi siapapun yang menderita penyakit tumor-kanker dan sejenisnyan , seperti “kanker kelenjar getah bening” dan “leukemia” tidak usah kemana-mana , saya sarankan untuk memakan “manisan buah cermai” dan siapapun yang sempat informasi “temuan obat herbal” ini tidak ada buruknya bila membantu menyosialisasikan kepada orang lain, supaya merekan yang sedang menderita penyakit tersebutdapat di sembuhkan .
bagi para penderita HIV-AIDS tidak usah berkecil hati dan malu-malu , karena obatnya sudah ditemukan untuk menyembuhkan 2 0- I bulan pengobatan.